Cara mengatasi kulit telur ayam yang lembek

Telur ayam kampung

Ayam kampung peliharaan saya di pekarangan belakang sudah mulai bertelur, awalnya telur yang dihasilkan normal-normal saja hingga suatu hari telur nya pecah karena kulit atau kerabang nya terlihat sangat tipis dan hingga hari berikut nya telur yang dihasilkan meskipun tidak pecah namun tidak keras seperti telur-telur yang lain, saya mencoba mencari informasi tentang masalah ini di media cetak dan majalah namun info yang saya cari tidak ketemu hingga akhirnya memutuskan untuk mencoba mencarinya melalui internet dan langsung saya temukan jawaban, penyebab sekaligus cara pengobatannya, silahkan saya share sekalian untuk anda :


Kerabang atau kulit telur ayam lembek dapat disebabkan oleh banyak faktor, diantaranya yaitu:

Kekurangan kalsium atau vitamin D

Kerabang telur yang baik sebagian besar (40-60%) tersusun atas kalsium. Selama bertelur, ayam mem-butuhkan kalsium (Ca) sampai 20 kali dari kebutuhan normal. Dalam oviduk tidak cukup tersedia Ca, sehingga saat pembentukan kerabang telur sebagian besar diserap dari Ca bebas yang terdapat dalam plasma darah. Jika sediaan Ca di dalam tubuh ayam tidak tercukupi, maka pembentukan kerabang telur dapat terganggu. AkIbatnya kerabang telur lembek. Untuk mengatasi kekurangan kalsium, dapat ditambahkan grit (tepung kulit kerang) dalam ransum. Grit merupakan sumber kalsium yang baik. Selama masa grower, grit diberikan sebanyak 0,5 kg tiap 100 ekor ayam. Sedangkan selama masa bertelur, grit diberikan sebanyak 1,5 kg tiap 100 ekor ayam. Pemberian grit dilakukan 2 kali sehari tiap minggu. Khusus selama masa bertelur, gritsebaiknya diberikan pada sore hari karena penyerapan kalsium paling baik pada malam hari. Ukuran grit yang baik adalah sekitar 2-4 mm, ukuran yang terlalu besar justru dapat mengganggu proses pencernaan. Perlu diingat juga bahwa penyerapan Ca oleh tubuh ayam dipengaruhi oleh kecukupan vitamin D. Oleh sebab itu selain pemberian grit, perlu ditambahkan juga Strong Egg atau Egg Stimulant.

Suhu/ Cuaca panas

Cuaca panas menyebabkan konsumsi ransum turun sehingga ayam tidak memperoleh nutrisi dengan cukup. Selama cuaca panas, ayam akan mulai panting (megap-megap) sehingga mengeluarkan banyak karbondioksida (CO2). Pada pembentukan telur CO2 diperlukan untuk membentuk kalsium karbonat (CaCO3) yang berguna untuk menyusun kerabang telur. Akibatnya kerabang akan lebih tipis dan mudah retak. Untuk mengatasi cuaca panas, sediakan air minum dan tempat minum dalam jumlah yang cukup, buka tirai lebar-lebar, pasang kipas angin, ganti sekam yang basah, dan lakukan penyemprotan kandang dengan menggunakan desinfektan seperti Antisep atau Neo Antisep. Jika perlu, ayam dipuasakan makan 1-2 jam selama cuaca panas pada siang hari untuk mengurangi panas yang dikeluarkan oleh tubuhnya.

Infeksi penyakit

Penyakit yang dapat menyebabkan kerabang telur lembek adalah AI, ND, EDS dan IB. Penyakit AI dan EDS dapat menyebabkan telur tidak memiliki kerabang, pada kasus ND kualitas kerabang telur menjadi tidak normal (kasar, tipis, lembek), sedangkan IB dapat menyebabkan putih telur encer dan warna kerabang telur lebih pucat. Untuk mengatasi kasus karena infeksi penyakit lakukan program vaksinasi sesuai kondisi peternakan setempat, dengan menggunakan Medivac ND Hitchner B1, Medivac ND Clone 45, Medivac AI, Medivac IB H-120, Medivac IB H-52, Medivac ND-IB, Medivac ND-IB Emulsion, Medivac ND-AI Emulsion, Medivac ND-IB-IBD Emulsion atau Medivac ND-EDS-IB Emulsion

Stres

Bunyi gaduh atau perlakuan yang kasar dapat menyebabkan ayam kaget/ stres. Stres tersebut dapat menyebabkan proses pembentukkan kerabang telur tidak berlangsung secara sempurna. Oleh sebab itu, penting untuk menjaga agar ayam setenang mungkin selama masa bertelur
Jadi kerabang telur lembek bukan disebabkan oleh kelebihan dosis Egg Stimulant. Egg Stimulantmengandung multivitamin dan antibiotik egg promotor yang diperlukan untuk produksi telur, kelebihan dosis akan dikeluarkan dari tubuh melalui feses.


dikutip sesuai artikel aslinya dari :  http://info.medion.co.id

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Cari Blog Ini

Pengikut